Adakah Mesin Panen Untuk Kedelai ?
Kedelai
merupakan sumber utama protein nabati dan minyak nabati dunia. Di kawasan Asia,
tanaman ini sangat populer sebagai bahan dasar banyak makanan seperti kecap,
tahu atau tempe. Di Indonesia, kedelai dibudidayakan di area persawahan atau
ladang (kering), penanaman dilakukan setelah panen padi atau akhir dari musim
penghujan. Panen kedelai dilakukan apabila sebagian besar daun sudah menguning,
buah mulai berubah warna dari hijau menjadi kuning kecoklatan, batang mulai
menguning dan gundul. Umur kedelai yang akan dipanen sikitar 75-110 hari
tergantung dari varietas dan ketinggian tempat.
Panen
kedelai selama ini dilakukan secara tradisional / manual, panen dilakukan
ketika tidak sedang hujan sehingga hasilnya bisa segara dijemur. Ada dua metode
panen yaitu dicabut (jika tanahnya ringan atau berpasir) dan dipotong dengan
sabit tajam. Kedua metode tersebut memiliki kendala, jika terjadi guncangan
maka buah kedelai banyak yang rontok (losses).
Setelah pemungutan tanaman kedelai selesai, hasil panen segera dijemur selama
kurang lebih 3 hari untuk mendapatkan hasil yang kering sempurna. Dalam proses
penjemuran juga dilakukan pembalikan agar kering merata. Proses selanjutnya
tentu saja memisahkan biji dari kulit dengan memukul-mukul dengan batang kayu
supaya rontok, kemudian ditampi agar terpisah dari kotoran. Biji yang sudah
bersih dijemur kembali sampai kadar air mencapai 9 – 11% baru bisa dipasarkan
atau disimpan.
Di
Indonesia penanganan pasca panen seperti padi dan jagung telah menggunakan
mesin panen (combine harvester), yang
telah terbukti lebih efisien baik dari segi biaya, waktu pengerjaan serta hasil
panen yang didapat. Hal ini tentu membuat petani kedelai bertanya-tanya, sudah adakah mesin panen yang bisa membantu
para petani kedelai agar bisa merasakan efisiensi dalam penanganan panen ?
Karena saat ini, ongkos tenaga panen semakin mahal dan pelakunya juga semakin
berkurang (buruh panen) ditambah dari segi hasil juga kurang maksimal karena
tingkat kehilangan biji kedelai cukup tinggi (losses). Sebuah terobosan jika benar-benar sudah hadir mesin panen
untuk kedelai, mengingat padi-jagung-kedelai adalah crops yang selalu menjadi idola petani serta pemerintah untuk
mewujudkan ketahanan pangan untuk ketiganya.
Comments
Post a Comment